Dampak Media Sosial bagi anak

Pesatnya perkembangan media digital saat ini membawa dampak besar bagi kehidupan kita sehari-hari. Akibat dari lingkungan pendidikan formal, pendidikan keluarga dan sosial, juga mempengaruhi penerapan pendidikan dan perkembangan sosial anak. Efek ini mencakup banyak aspek seperti motivasi belajar, sikap terhadap orang tua, sikap terhadap teman sebaya, dan pengembangan hubungan sosial secara umum.

Anak-anak adalah generasi penerus dan pendiri perjuangan bangsa. Oleh karena itu, pertumbuhan dan perkembangan anak sangat diperhatikan oleh negara dengan melakukan berbagai tindakan yang berkaitan dengan anak dan pendidikannya. Salah satunya adalah dengan meningkatkan tingkat kualifikasi pendidikan guru melalui pelatihan khusus agar anak dapat mencapai perkembangan yang baik sejak dini.

 

Tumbuh kembang anak juga menjadi tanggung jawab dan prioritas utama orang tua, peran orang tua sangat penting dalam mempengaruhi tumbuh kembang anak, setiap orang tua ingin anaknya berkembang dengan baik, misalnya secara agama, etika, sosial, dan akademik di tengah-tengah masyarakat. aktivitas digital besar-besaran yang sangat populer di kalangan semua orang mulai dari balita hingga orang tua.

Media sosial memiliki dampak yang sangat buruk bagi anak-anak. anak-anak tidak lagi bosan mendengarkan nasihat orang tuanya, tetapi lebih memperhatikan saran dan komentar teman di jejaring sosial. Keberadaan media sosial memang tidak bisa dipungkiri lagi. Kemunculannya di masyarakat membawa pengaruh buruk, apalagi bagi anak-anak yang sudah mengetahuinya.

Di sisi lain, jejaring sosial sangat membantu anak-anak belajar tentang teknologi, tetapi di sisi lain, jejaring sosial dapat mendorong anak-anak ke hl yng negatif. Orang tua tidak bisa melarang anaknya menggunakan jejaring sosial , tugas orang tua hanya mengawasi penggunaan jejaring sosial oleh anaknya. Orang tua tidak ingin anaknya menjadi korban, oleh karena itu penting adanya pengawasan yang ketat untuk memantau penggunaan media sosial oleh anak. Apalagi dengan adanya pandemi Covid-19 ini mengharuskan semua kegiatan dilakukan secara online, termasuk kegiatan belajar mengajar bagi siswa. Berselancar di internet setiap hari jelas tidak bisa dipisahkan dari penggunaan jejaring sosial.

Ada beberapa dampak dari media sosial untuk anak-anak yaitu dampak positof dan negatif. Adapun dampak positifnya adalah

  • Dapat mengasah keterampilan dari hal-hal baru yang terlihat di media sosial.

Remaja yang sudah paham banyak tentu akan lebih mudah mengajari mereka menggunakan smartphone dan media sosial.

  • Perluas jaringan pertemanan Anda

Tidak hanya berteman di sekolah, media sosial juga dapat mengembangkan
persahabatan anak dengan siapa saja di dunia.

  • Cara Membangun Keterampilan Sosial

Penggunanya dapat berkomunikasi dengan penontonnya, salah satunya
menyampaikan ajaran agama yang mudah dijangkau oleh anak-anak.

  • Temukan informasi dengan mudah

Di masa lalu, mencari informasi cenderung terbatas dan lebih memakan waktu.
Dengan hadirnya jejaring sosial, para ibu dapat mencari informasi apapun dengan
lebih mudah dan cepat.

  • Media pembelajaran

Melalui jejaring sosial, anak dapat lebih kreatif dan mandiri sehingga kualitas
pelajaran meningkat baik dari segi pengetahuan maupun kualitas.

 

Adapun beberapa dampak negatif dari media sosial adalah:

  • Mengganggu kesehatan mental

Seperti yang didokumentasikan di seluruh dunia, media sosial telah ditemukan
memiliki dampak negatif pada kesehatan mental.

  • Menyebarkan informasi palsu

Salah satu manfaat media sosial adalah mempercepat penyebaran informasi tanpa
batas.

  • Anak sulit belajar berkomunikasi di dunia nyata. Seringnya komunikasi di dunia maya mengganggu tingkat pemahaman bahasa anak.
  • Cyberbullying dan Kekerasan

Cyberbullying adalah umum dan mempengaruhi anak-anak yang menggunakan media sosial. Ketika ini terjadi pada seseorang, orang itu menderita depresi, kecemasan, isolasi, dan dalam kasus terburuk, seseorang melakukan bunuh diri.

Media sosial memiliki dampak positif jika digunakan dengan bijak. Sebaliknya, penggunaan berlebihan memiliki efek negatif. Oleh karena itu, gunakan media sosial dengan bijak. Orang tua tidak boleh acuh dan harus mulai membuat aturan untuk menjaga anak-anaknya tetap aman saat menggunakan media sosial. Jika media sosial menimpa anak Anda, atau jika Anda menderita dampak media sosial pada anak Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog yang berspesialisasi dalam masalah anak.

Comments

Popular posts from this blog

Apa yang Terjadi Jika Internet Hilang dari Muka Bumi?